Misteri OTT Di Kabupaten Bekasi KPK Segel Rumah Dinas Kejari Cikarang di Deltamas.
Oleh : Razali Berabo
Des : 19 – 2025
Cikarang Pusat – berabonews.id
Hingga Jumat (19/12/2025) siang, keberadaan Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Kabupaten Bekasi, Eddy Sumarman, masih menjadi misteri.
Meskipun rumah dinasnya di Perumahan Pasadena, Deltamas, telah resmi disegel KPK, pihak lembaga antirasuah tersebut belum mengonfirmasi apakah sang Kajari sudah berhasil diamankan atau belum.
Situasi di lapangan menunjukkan ketidakpastian mengenai status hukum pimpinan tertinggi korps Adhyaksa di Bekasi tersebut.
Bahkan awak media ketika sedang mengambil gambar kantor kejaksaan negeri kabupaten Bekasi, sempat terjadi ketegangan antara orang yang mengaku petugas keamanan dan salah satu awak media televisi.
Berbeda dengan Bupati Bekasi Ade Kuswara Kunang dan ayahnya yang telah dikonfirmasi berada di Gedung Merah Putih untuk pemeriksaan, informasi mengenai Eddy Sumarman masih simpang siur, Hingga Jumat dini hari, Eddy belum terpantau masuk melalui pintu resmi maupun jalur khusus di Gedung KPK, Jakarta.
Beberapa sumber menyebutkan tim satgas KPK masih melakukan upaya pencarian dan pengejaran di lapangan.
Penyegelan rumah dinas No. 37 di Cluster Pasadena yang dilakukan pukul 21.00 WIB kemarin hanya menemukan rumah dalam kondisi kosong, memperkuat dugaan bahwa sang Kajari tidak berada di tempat saat tim KPK datang.
Berdasarkan informasi yang di dapat, ada dugaan Indikasi keterlibatan Kajari Bekasi dalam pusaran kasus ini diduga berkaitan dengan pemerasan terhadap penggunaan dana CSR di salah satu dinas Pemerintah Kabupaten Bekasi.
KPK tengah mendalami apakah posisi Kajari digunakan untuk “menekan pejabat daerah atau pengusaha kawasan industri demi keuntungan pribadi.
Respons Juru Bicara KPK, Budi Prasetyo, masih irit bicara mengenai detail lokasi keberadaan Eddy Sumarman. Ia hanya menekankan bahwa kegiatan penyelidikan tertutup ini masih terus berprogres.
Masih berproses di lapangan. Kami akan informasikan lebih lanjut jika semua pihak sudah berhasil dikumpulkan dan diperiksa, ujarnya singkat.
Ketidakhadiran Eddy Sumarman dalam barisan orang yang diamankan memicu spekulasi bahwa yang bersangkutan mungkin sedang berupaya melarikan diri atau sedang dalam proses penjemputan paksa di lokasi tersembunyi.
Masyarakat kini menunggu konferensi pers resmi yang dijadwalkan akan digelar KPK sore ini untuk mendapatkan kejelasan mengenai status 10 orang yang ditangkap serta keberadaan Kajari Bekasi.(R1)
