Kemarau Panjang, 99 Desa Di Kabupaten Bekasi Mengalami Kekeringan

Oleh : H.Razali Berabo

Sep.  : 02 – 2024

Cikarang Pusat – berabonews.id

Kemarau Panjang yang telah berlangsung beberapa Bulan belakangan ini, mengakibatkan kekeringan di sebagian besar wilayah kabupaten Bekasi, berdasarkan data yang di keluarkan Badan Penanggulangan Bencana Daerah ( BPBD ) Kabupaten Bekasi. ( 02/09/24 ). 99 Desa di 20 Kecamatan mengalami kekeringan di lahan pertanian.

Sedangkan, untuk wilayah yang mengalami krisis air bersih, berdasarkan data BPBD, yakni 29 Desa di 8 Kecamatan, yaitu kecamatan Cibarusah, Bojongmangu, Pebayuran, Cabang Bungin, Sukawangi, Karang Bahagia, Babelan dan Muara gembong.

Kepala pelaksana BPBD Kabupaten Bekasi, Muklis Menjelaskan, hingga saat ini pihaknya masih di lakukan upaya dan mengurangi dampak Kekeringan, salah satunya melakukan pendistribusian air bersih ke daerah yang terdampak.

Beberapa upaya yamg saat ini kita jalankan di antaranya, Mendistribusikan Air Bersih ke beberapa wilayah. Pompanisasi di lahan pertanian yang tersebar di 20 Kecamatan, Pemasangan Garbage Conveyor dan Sampah di Pintu Rawa Rawa Talang dan melakukan monitoring ke pompa-pompa air,  ujarnya kepada Jurpala Indonesia dan awak media online berabonews.id.

Muklis juga menambahkan, hingga per 2 September 2024, BPBD telah mengirimkan 246 Ribu Liter Air Bersih
Di semua wilayah yang mengalami kekeringan, dengan rata-rata 58 Ribu Liter perharinya.

Akibat Bencana kekeringan yang semakin meluas, Pemerintah Kabupaten Bekasi telah mengeluarkan status Tanggap Darurat Bencana. PJ Bupati Bekasi, Dedy Supriyadi memerintahkan seluruh instansi terkait untuk segera tanggap untuk mengatasi status Tanggap Darurat Bencana.

Untuk mengatasi Kekeringan, selain mendistribusikan air bersih, salah satunya, normalisasi Bendungan Kedung Gede (BKG) 38 Teluk Bango ini  ujar Dr.Drs.H.Dedy Supriyadi.MM.Pj Bupati Kabupaten Bekasi.

Menurut Dedy, normalisasi Bendungan Kedung gede, di Kampung teluk Bango, Desa Karangharja Kecamatan Pebayuran. Merupakan salah satu upaya menanggulangi lahan pertanian yang terdampak kekeringan. ( adv )

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *