Gerakan Konsumsi Protein dan Sayur, Pemkab Bekasi Gempur Stunting di Serang Baru

Oleh : H.Razali Berabo

Jul.   : 03 – 2025

Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Bekasi menggelar kegiatan Gerakan Konsumsi Protein dan Sayur (Gempur) Stunting di halaman Kantor Kecamatan Serang Baru, pada Kamis, (03/07/2025).

Serang Baru  –  berabonews.id

Pemerintah Kabupaten Bekasi melalui Dinas Ketahanan Pangan, menggelar kegiatan Gerakan Konsumsi Protein dan Sayur (Gempur) Stunting di halaman Kantor Kecamatan Serang Baru, pada Kamis, (03/07/2025).

Program ini menjadi bagian dari upaya bersama lintas sektor untuk menekan angka stunting di wilayah tersebut.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Bekasi, Iman Santoso, menyampaikan komitmen pemerintah daerah dalam mendukung percepatan penurunan stunting.                                               

Ia menjelaskan bahwa penanganan stunting tidak hanya menjadi tugas satu dinas, tetapi melibatkan berbagai pihak.

Kegiatan ini bagian dari komitmen kami untuk mengurangi angka stunting. Selain kami, ada Bappeda, Dinas KB, Dinas Kesehatan, serta pemerintah kecamatan yang juga turut berperan, kata Iman usai membuka acara Gempur Stunting.

Menurutnya, kegiatan tersebut menyasar para ibu yang memiliki bayi, khususnya yang berada dalam masa seribu hari pertama kehidupan. Bantuan pangan bergizi dan edukasi diberikan secara langsung kepada masyarakat.

Kami undang ibu-ibu yang masih memiliki bayi, agar bisa mendapatkan bantuan sekaligus sosialisasi tentang pentingnya pemenuhan gizi, jelas Iman.

Dia menambahkan bantuan yang diberikan berupa telur, mentega, beras, dan ikan. Total sebanyak 280 warga dari delapan desa di Kecamatan Serang Baru menerima bantuan tersebut.

Iman menegaskan, penanganan stunting memerlukan peran aktif seluruh lapisan masyarakat. Ia berharap kesadaran masyarakat dalam mengonsumsi protein dan sayur dapat mempercepat penurunan angka stunting.

Stunting ini tanggung jawab kita semua. Mudah-mudahan dengan pola makan yang baik, kita bisa percepat target zero stunting, pungkasnya.

Camat Serang Baru, Deni Mulyadi, mengapresiasi dukungan dari Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Bekasi atas bantuan pangan untuk warga.                                                   

Ia menyebutkan bahwa stunting masih menjadi persoalan di wilayahnya dan membutuhkan kerja sama semua pihak.

Alhamdulillah, hari ini kami menerima bantuan makanan untuk warga Serang Baru. Ada sekitar 280 warga yang menerima bantuan, mudah-mudahan bermanfaat, terutama untuk mencegah stunting, ujar Deni.

Dia menjelaskan, kasus stunting masih ditemukan di delapan desa di Kecamatan Serang Baru. Menurutnya, seluruh desa menjadi fokus perhatian pemerintah kecamatan.

Deni menegaskan, penanganan stunting bukan hanya tugas orang tua, tetapi menjadi tanggung jawab bersama, termasuk pemerintah kecamatan, kabupaten, dan pusat.

Pencegahan stunting ini tanggung jawab kita semua, bukan hanya orang tua saja. Termasuk peran pemerintah kecamatan, kabupaten, bahkan pusat sangat dibutuhkan, ucapnya.

Dia juga mengingatkan bahwa makanan bergizi tidak harus mahal, yang terpenting kandungan nutrisinya terpenuhi. Ia menyampaikan pentingnya konsumsi protein, baik dari sumber nabati maupun hewani.

Makanan sehat itu tidak harus mahal, yang penting ada proteinnya, ada karbohidratnya. Baik dari protein nabati maupun hewani, itu yang perlu disadari masyarakat, tutur Deni.

Deni mengajak seluruh masyarakat untuk peduli terhadap pemenuhan gizi anak sejak dalam kandungan hingga masa pertumbuhan. Menurutnya, pola makan bergizi seperti lima sehat empat sempurna harus diterapkan.

Anak-anak ini adalah harapan generasi kita ke depan. Makanya, kita semua wajib memberikan yang terbaik sejak masa kehamilan sampai masa pertumbuhan mereka, tutup Deni.(adv)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *